Diketahui p = { x| x adalah bilangan asli kurang dari 6}, maka n (p) = ….

Maka n(p) adalah 5

› Pendahuluan

Himpunan adalah sekumpulan objek atau benda yang memiliki karakteristik sama (ciri atau sifat) dan terdefinisi dengan jelas.

Ada tiga cara menyatakan himpunan, yaitu :

a. Menyatakan himpunan dengan mendaftarkan anggota-anggotanya. Contoh, M = {0,1,2,3,4,5,6,7,8,9}

b. Menyatakan himpunan dengan notasi pembentuk himpunan. Contoh, M = {x | x < 10, x ∈ bilangan cacah}

c. Menyatakan himpunan dengan kata-kata. Contoh, M = {bilangan cacah kurang dari 10}

– Himpunan berhingga

Himpunan berhingga yaitu himpunan yang memiliki banyak anggota berhingga (dapat dihitung)

– Himpunan tak berhingga

Himpunan tak berhingga yaitu himpunan yang memiliki banyak anggota tak berhingga.

– Himpunan kosong

Himpunan kosong yaitu himpunan yang tidak mempunyai anggota dan dinotasikan dengan { } atau ∅.

– Himpunan Semesta

himpunan semesta adalah himpunan yang memuat semua anggota atau objek himpunan yang sedang dibicarakan. Himpunan semesta dilambangkan dengan S.

– Komplemen Himpunan

Komplemen Himpunan a adalah himpunan yang anggotanya terdiri atas anggota himpunan semesta yang bukan anggota A. Komplemen himpunan A dilambangkan dengan $\sf A^c$ atau A’, dibaca Komplemen A.

– Gabungan himpunan

Gabungan himpunan A dan B adalah himpunan yang anggotanya merupakan anggota A atau anggota B. Dinyatakan dengan A U B.

– Irisan himpunan

Irisan himpunan a dan b adalah himpunan semua anggota persekutuan himpunan A dan B. Dinyatakan dengan A ∩ B.

– Selisih himpunan

Selisih atau komplemen relatif a terhadap b adalah himpunan semua anggota himpunan a yang bukan anggota B. Dinyatakan dengan A – B.

› Pembahasan

p = {x | x adalah bilangan asli kurang dari 6}

Bilangan Asli = {1,2,3,4,5,6,7,8,9,…}

Sehingga :

p = {1,2,3,4,5}

n(p) = 5 <= Banyaknya anggota p

› Kesimpulan